Hubungan Membuat Tiruan Rupa Makhluk Bernyawa dengan Kesyirikan

بسم الله الرحمن الرحيم

Membuat tiruan rupa makhluk yang bernyawa, seperti manusia dan hewan, adalah termasuk dari dosa besar. Tiruan rupa ini dapat berupa bentuk foto, gambar, lukisan, karikatur, video, patung, boneka, dll.

Perbuatan ini juga mengandung unsur kesyirikan dari sisi bahwasanya perupa tersebut dengan tiruan rupa buatannya tersebut seolah-olah telah menjadi tandingan dan sekutu bagi Allah azza wa jalla di dalam hal penciptaan.

Dalil atas permasalahan ini adalah hadits Aisyah radhiallahu ‘anha, bahwasanya Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم  bersabda:

أَشَدُّ النَّاسِ عَذَابًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ الَّذِينَ يُضَاهُونَ بِخَلْقِ اللَّهِ

“Sesungguhnya manusia yang paling keras siksaannya pada hari kiamat adalah orang-orang yang meniru ciptaan Allah.” [HR Al Bukhari (5954) dan Muslim (2107)]

Dalil lain adalah hadits Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu , bahwasanya Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda:

وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنْ ذَهَبَ يَخْلُقُ كَخَلْقِي فَلْيَخْلُقُوا حَبَّةً وَلْيَخْلُقُوا ذَرَّةً

“Siapakah yang lebih zhalim daripada orang yang mencipta seperti ciptaan-Ku? (Kalau memang dia benar-benar mampu mencipta) hendaklah dia menciptakan sebutir biji dan sebutir atom.” [HR Al Bukhari (5953) dan Muslim (2111)]

Dalil lain adalah hadits Abdullah bin Umar radhiallahu ‘anhuma , bahwasanya Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda:

إِنَّ الَّذِينَ يَصْنَعُونَ هَذِهِ الصُّوَرَ يُعَذَّبُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ يُقَالُ لَهُمْ أَحْيُوا مَا خَلَقْتُمْ

“Sesungguhnya orang-orang yang membuat gambar-gambar ini akan diazab pada hari kiamat. Akan dikatakan kepada mereka: Hidupkanlah apa yang telah kalian buat!” [HR Al Bukhari (2105) dan Muslim (2107)]

والحمد لله رب العالمين